Article Sidebar

Published
Aug 21, 2025
Download
Statistic
Read Counter : 12

Main Article Content

Abstract

Rekam Medis Elektronik (RME) merupakan inovasi digital yang ditujukan untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan melalui pencatatan data pasien yang cepat, tepat, dan aman. UPT RSUD Tenriawaru Bone mulai mengimplementasikan RME sejak Maret 2023. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kinerja RME terhadap efektivitas penggunaannya menggunakan metode PIECES, yang mencakup aspek Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, dan Service. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan RME secara umum dinilai cukup efektif. RME mampu mengurangi beban kerja manual, meningkatkan efisiensi pelayanan, dan menurunkan biaya operasional. Namun, kendala masih ditemukan pada aspek jaringan dan keterampilan SDM. Diperlukan peningkatan pelatihan, infrastruktur jaringan, serta pengembangan fitur pelaporan elektronik agar pelayanan lebih optimal.

Keywords

Rekam Medis Elektronik, Kinerja, Efektivitas, PIECES

Article Details

How to Cite
Sriyani Windarti, Ali Imran, Hastuti, Mangindara, & Fadillah, A. N. (2025). EVALUASI KINERJA REKAM MEDIS ELEKTRONIK TERHADAP EFEKTIVITAS PENGGUNAAN RME DENGAN METODE PIECES DI UPT RSUD TENRIAWARU BONE. Public Health and Medicine Journal, 3(2), 47-52. Retrieved from https://ilrscentre.or.id/jurnal.ilrscentre.or.id/index.php/pama/article/view/134
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Amin, R., Widodo, D. S., & Zainal, A. (2021). Pengaruh Penerapan Rekam Medis Elektronik terhadap Kinerja Rumah Sakit. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 9(2), 112– 120.
  2. Faiz Risqullah, M., Nurdin, A., & Sari, R. P. (2023). Analisis Evaluasi Sistem Informasi Rumah Sakit Menggunakan Metode PIECES. Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi, 12(1), 67– 75.
  3. Fadhilah, N. (2023). Efektivitas Penerapan Program Rumah Sakit: Kajian Aspek Fungsi, Peraturan, dan Perencanaan. Jurnal Manajemen Rumah Sakit, 8(1), 45–53.
  4. Hanif Al Fatta. (2007). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
  5. Helaluddin, & Wijaya, M. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu Sosial dan Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
  6. Irmawati, D., Suryani, E., & Hidayat, T. (2024). Indikator Mutu Instalasi Rekam Medis dalam Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 10(1), 15–22.
  7. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 tentang Rekam Medis. Jakarta: Kemenkes RI.
  8. Nannyk Widyaningrum, Meisari, W. A., Permatasari, A. A., & Nuraini, F. A. (2024). Evaluasi Implementasi RME terhadap Efektivitas Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit. Jurnal Sistem Informasi Kesehatan, 14(2), 98–107.
  9. Paramarta, R. (2024). Dampak RME terhadap Kepuasan Pasien dan Kualitas Pelayanan di Fasilitas Kesehatan. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan, 11(1), 70–77.
  10. Sari Dewi, N., & Silva, F. (2023). Tantangan Penerapan Rekam Medis Elektronik di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 9(2), 25–31.
  11. Tarigan, F., & Maksum, M. (2022). Analisis Sistem Informasi dengan Metode PIECES dalam Evaluasi Rekam Medis Elektronik. Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi, 8(1), 33–40.
  12. Widyaningrum, N., Meisari, W. A., Permatasari, A. A., & Nuraini, F. A. (2024). Transformasi Digital Rekam Medis dalam Pelayanan Rumah Sakit. Jurnal Teknologi Kesehatan, 12(3), 88–95.